Barang Antik Langka dari Thailand – Selama bertahun-tahun, Thailand dikenal sebagai tempat di mana budaya dan seni tradisional dijaga dengan baik dan menjadi daya tarik wisatawan dari seluruh dunia. Salah satu bukti kekayaan warisan budaya Thailand adalah barang antik yang langka dan indah. Ada banyak barang antik yang berasal dari Thailand dan menjadi incaran para kolektor dari seluruh dunia.
Dari keramik hingga perhiasan, Thailand memiliki sejumlah barang antik yang menarik dan bernilai tinggi. Artikel ini akan membahas enam barang antik langka dari Thailand yang patut Anda ketahui. Temukan detail dan sejarah dari masing-masing barang antik dan bagaimana Anda bisa mendapatkannya.
1. Benjarong
Benjarong adalah seni keramik tradisional Thailand yang memiliki keunikan dan keindahan tersendiri. Kata “Benjarong” berasal dari kata Sanskerta “Panch Ranga” yang berarti lima warna. Benjarong biasanya ditemukan dalam bentuk piring, mangkuk, vas, dan teko, dengan pola yang sangat rumit dan warna yang cerah. Setiap item Benjarong memiliki setidaknya lima warna yang ditempatkan secara bergantian dan halus di atas permukaannya. Produk keramik Benjarong telah menjadi produk seni yang sangat terkenal dan banyak dicari di seluruh dunia.
Keramik Benjarong dibuat menggunakan teknik dekoratif khusus dengan menggunakan teknik melukis di atas permukaan keramik yang sudah dicelupkan ke dalam glasir putih. Setelah proses melukis, keramik akan dibakar dalam suhu tinggi untuk menghasilkan lapisan glasir yang tahan lama dan berkilau. Benjarong dihiasi dengan berbagai motif seperti bunga, burung, dan bahkan karakter mitologi. Setiap item Benjarong adalah karya seni yang unik dan memiliki keindahan yang sangat menakjubkan.
Meskipun Benjarong sangat populer, membuat keramik ini adalah proses yang memakan waktu dan membutuhkan keahlian khusus. Karena itu, Benjarong sangat langka dan bernilai tinggi di pasaran. Koleksi Benjarong dapat ditemukan di beberapa museum dan galeri seni di Thailand, sementara barang antik Benjarong bisa didapatkan melalui lelang dan dealer barang antik.
2. Celadon
Celadon adalah seni keramik asli Thailand yang juga dikenal dengan sebutan “greenware” atau keramik hijau. Produk Celadon dibuat dengan menggunakan tanah liat berkualitas tinggi dan dicelupkan ke dalam glasir hijau yang transparan sebelum dibakar dalam suhu tinggi. Setelah dibakar, permukaan keramik akan memiliki kilauan hijau yang khas dan halus.
Celadon ditemukan di Thailand sejak abad ke-13 dan menjadi sangat populer selama masa kejayaan kerajaan Ayutthaya. Selain digunakan sebagai barang dagangan, Celadon juga digunakan oleh para bangsawan sebagai wadah untuk minum teh. Produk Celadon memiliki berbagai macam bentuk, seperti mangkuk, piring, teko, dan vas, dan sering dihiasi dengan motif yang halus dan indah.
Meskipun Celadon diproduksi secara massal di beberapa daerah di Thailand, keramik yang dianggap asli dan langka memiliki nilai tinggi di pasar barang antik. Koleksi Celadon dapat ditemukan di beberapa museum dan galeri seni di Thailand, sementara barang antik Celadon bisa didapatkan melalui lelang dan dealer barang antik. Celadon yang masih ada saat ini adalah bukti nyata dari kemegahan kerajaan dan keahlian seni keramik tradisional Thailand yang berharga.
3. Dok Jok
Dok Jok adalah jenis seni ukir kayu tradisional Thailand yang berasal dari provinsi Chiang Mai di utara Thailand. Ukiran kayu Dok Jok biasanya terlihat pada perabotan rumah tangga seperti wadah beras, nampan, dan tempat lilin. Karakteristik utama dari ukiran kayu Dok Jok adalah penggunaan motif bunga dan daun yang rumit, dengan pahatan yang dalam dan halus pada kayu yang berkualitas tinggi.
Meskipun Dok Jok telah menjadi bagian dari kebudayaan Thailand selama berabad-abad, seni ukir kayu ini telah mengalami penurunan popularitas seiring dengan modernisasi. Namun, belakangan ini Dok Jok kembali mendapat perhatian dan semakin dihargai sebagai barang antik. Selain itu, seni ukir kayu ini kini banyak digunakan sebagai hiasan rumah dan aksesoris fashion, yang semakin menambah popularitas Dok Jok.
Bagi para kolektor barang antik, Dok Jok sangat menarik karena kesulitan dalam membuatnya dan nilai sejarah yang terkandung di dalamnya. Beberapa seniman kayu di Thailand masih mempraktikkan seni ukir kayu Dok Jok dengan tekun dan hati-hati, menjadikan setiap karya sebagai karya seni yang unik dan langka.
4. Sangkhalok
Sangkhalok adalah jenis keramik yang berasal dari kota Sukhothai di utara Thailand. Keramik ini dibuat pada abad ke-14 dan ke-15 saat kerajaan Sukhothai menjadi pusat perdagangan dan seni di Asia Tenggara. Sangkhalok memiliki warna abu-abu pucat dan dihiasi dengan motif geometris yang sederhana, dengan permukaan yang kasar dan mati.
Sangkhalok merupakan salah satu jenis barang antik paling langka dan bernilai tinggi di Thailand. Keunikan dari Sangkhalok terletak pada kesederhanaan desainnya dan teknik pembuatannya yang sangat rumit. Keramik Sangkhalok dibuat dengan menggunakan bahan tanah liat putih dan diproses dengan metode pembakaran yang khusus, yang menghasilkan permukaan kasar dan tidak rata.
Sangkhalok juga dikenal sebagai “keramik puing” karena banyak ditemukan dalam bentuk pecahan di situs-situs arkeologi Sukhothai. Koleksi Sangkhalok yang utuh sangat langka dan menjadi sangat mahal di pasar barang antik. Banyak kolektor yang mengagumi keindahan dan nilai historis dari keramik Sangkhalok, dan beberapa di antaranya menghabiskan waktu dan uang untuk mencari Sangkhalok yang lengkap dan berkualitas tinggi.
5. Lukkrok
Lukkrok adalah seni ukir kayu tradisional Thailand yang berasal dari provinsi Phetchabun di tengah Thailand. Seni ukir kayu ini merupakan salah satu kebanggaan seni rupa Thailand karena kesulitan dan keindahan teknik pembuatannya. Lukkrok biasanya digunakan sebagai hiasan dinding atau dekorasi rumah.
Ciri khas dari Lukkrok adalah penggunaan kayu jati yang berkualitas tinggi dan pahatan yang sangat halus pada kayu tersebut. Motif yang digunakan dalam Lukkrok umumnya bermotifkan bunga dan daun, yang diukir dengan sangat halus dan rumit, menghasilkan detail yang sangat halus dan indah. Keindahan Lukkrok diperkaya oleh penggunaan warna emas dan perak untuk menyoroti detil-detil ukiran yang sangat rumit.
Seni ukir kayu Lukkrok banyak dihargai oleh kolektor barang antik karena nilai sejarah dan kesulitan dalam membuatnya. Seni ukir kayu ini juga sangat dihargai sebagai hiasan rumah yang mewah dan indah. Banyak seniman kayu di Thailand yang masih mempraktikkan seni ukir kayu Lukkrok, tetapi karena keahlian ini sangat sulit dikuasai, jumlah seniman kayu yang menguasai seni ini semakin berkurang dari waktu ke waktu.
6. Kuman Thong
Kuman Thong adalah patung boneka yang berasal dari tradisi agama Buddha di Thailand. Patung ini umumnya dibuat dari lilin atau tanah liat dan dihias dengan pakaian tradisional Thailand. Kuman Thong dipercaya sebagai penjaga keberuntungan dan pelindung bagi pemiliknya, dan oleh karena itu, sangat dihargai oleh masyarakat Thailand.
Kuman Thong awalnya digunakan oleh para biksu untuk melindungi kuil-kuil Buddha dari perampokan dan bahaya lainnya. Namun, seiring berjalannya waktu, patung ini digunakan sebagai penjaga keberuntungan bagi pemiliknya. Kuman Thong juga digunakan sebagai sarana untuk menghubungi arwah leluhur dan meminta bantuan dari mereka.
Meskipun Kuman Thong memiliki nilai historis dan religius yang penting, tetapi penggunaan patung ini seringkali menuai kontroversi karena penggunaannya sebagai patung dukun atau kepercayaan magis. Namun, bagi masyarakat Thailand yang meyakini kekuatan Kuman Thong, patung ini tetap menjadi benda yang sangat dihargai dan menjadi salah satu barang antik langka yang memiliki nilai tinggi di pasar barang antik.
Baca Juga : 20 Barang Unik Dari Thailand Yang Bisa Kamu Beli!
Kesimpulan
Dari keenam barang antik langka dari Thailand yang telah dibahas, dapat dilihat bahwa Thailand memiliki banyak warisan budaya yang kaya dan beragam. Setiap barang antik tersebut memiliki keunikan dan keindahan tersendiri, serta memiliki nilai sejarah dan religius yang tinggi bagi masyarakat Thailand.
Barang antik dari Thailand juga sangat diminati oleh kolektor dan pecinta barang antik dari seluruh dunia. Seiring dengan semakin berkurangnya jumlah seniman dan pengrajin tradisional yang masih mempraktikkan teknik pembuatan barang antik tersebut, maka nilai dari barang antik Thailand semakin meningkat dan dihargai di pasar barang antik global.